BENGKEL TAHSIN

Suatu hari madu dan cokelat berbincang sangat akrabnya. Madu berkata: "Sepertinya aku paling manis sedunia." Cokelat menggeleng dengan manis, seraya berkata: "Kamu salah madu! ... akulah yang paling manis sedunia."
Kemudian hadirlah seorang hamba Allah yang selalu belajar untuk menjadi lebih baik dalam tiap detik karunia hidup yang Allah telah berikan kepadanya. Ternyata.... hamba Allah tadi seorang yang punya peluang untuk berbuat salah, seorang yang tidak luput dari kelalaian, namun tidak berhenti dari mempelajari Al-Qur'an serta mengajarkannya. Itulah hal termanis di dunia, lebih manis dari madu ataupun cokelat sekalipun.

"khoirukum man ta'allamal-qur'aana wa 'allamahu"

Adalah sebuah alasan yang teramat cukup, untuk mengawali sebuah langkah kecil menuju peradaban yang jauh lebih baik, sebuah komunitas masyarakat yang cinta Al-Qur'an, cinta mempelajarinya, cinta menghafalnya, dan cinta mengamalkannya.

Bengkel Tahsin... mengapa nama ini yang kami pilih. Ya, karena memang fungsi bengkel adalah tempat memperbaiki, dan obyek yang akan diperbaiki ialah kulitas "Bacaan Al-Qur'an".

Bengkel Tahsin membawahi beberapa bidang:



1. Bengkel Tahsin Al-Qur'an Reguler

Quota tidak dibatasi (unlimited) setiap santri boleh bergabung tanpa kecuali dan tidak dipungut biaya.
Sumber dana: Pribadi dan Donatur
Waktu belajar: Hari Sabtu dan Ahad Pagi
Tempat belajar: Perumnas Bumi Parahyangan Kencana Blok G-18 No.8 Soreang - Bandung
Website: Bengkel Tahsin 

2. Taman Bacaan Al-Khonsa

Memiliki Koleksi Lebih dari 1.500 judul buku, 1.500 judul video tutorial, kaset dan MP3 sebagai bahan pelajaran.
Koleksi tersebut kami miliki sejak belum menikah hingga sekarang dan insya Allah akan terus bertambah, karena setiap bulan kami sisihkan penghasilan kami (suami saya-red) untuk membeli buku, ditambah sumbangan buku dan infak dari donatur.

Website: Taman Bacaan 

3. Taman Kreativitas Al-Qur'an Nusaibah

Berawal dari keinginan orang tua Santri yang ingin memiliki anak dengan kualitas bacaan Al-Qur'an yang lebih baik dari anak-anak pada umumnya, untuk memfasilitasi dan menyalurkan potensi mereka maka dibentuklah Nusaibah. Tidak dipungut biaya, infak yang diberikan uhanya ntuk kepentingan santri itu sendiri, bukan untuk kepentingan Nusaibah.
Karena bersifat takhoshshus (Spesial) dan membutuhkan penanganan yang lebih serius dan intensif (mulazamah) Jumlah Santri kami batasi, sehingga diharapkan dapat menghasilkan santri yang berkualitas, bukan kuantitas. Tempat Belajar: Jatihandap Regency Blok A Cimenyan Bandung
Website : TKA Nusaibah 

4. Program Pelatihan Beladiri (Martial Art for Kids)

Program ini telah kami rintis sejak tahun  2009, yaitu sejak kami masih berdomisili di Bogor. Sejak berdiri hingga sekarang sudah berhasil meluluskan 2 (dua) angkatan.
Sambil menunggu perkembangan lebih lanjut, secara perlahan kami akan melihat potensi santri-santri Bengkel Tahsin/Nusaibah.
Website: Beladiri Anak